Ini adalah Grammatik yang paling sulit dijelaskan, seorang guru yang sudah bertahun-tahun mengajar bahasa jerman juga akan kebingungan jika ditanya, "Kapan kita harus menggunakan Nominativ, Akkusativ, Dativ atau Genitiv ?". Yaaa butuh pemahaman mendalam untuk bisa mengetahuinya.
Dalam menentukan sebuah obyek benda dalam bentuk subyek / obyek digunakan Kasus Grammatik yang terdiri dari Nominativ, Akkusativ, Dativ dan Genitif. Kapan dan bagaimana penggunaan masing-masing tersebut ??? Yuk mari kita bahas sama-sama
- Nominativ digunakan untuk menyebutkan kata benda yang berada sebagai subjek
- Akkusatif digunakan untuk menyebutkan kata benda yang berada sebagai objek
- Datif digunakan untuk menyebutkan kata benda yang berada sebagai objek
- Genitif digunakan untuk menyebutkan kata benda yang menunjukkan kepemilikan
Contoh Penggunaan :
- Ich liebe dich ; Pada kasus tersebut ich menempati posisi sebagai Nominativ, sedangkan dich menempati posisi sebagai Akkusativ, bukan du yang sebagai Nominativ
- Ich danke dir : Pada kasus ini ich tetap menempati posisi sebagai Nominativ, sedangkan dir menempati posisi sebagai Objek Dativ
Contoh penggunaan :
- Das Auto faehrt gegen den Wagen
- Mein Vater fliegt nach Bali mit mir
Masih kurang jelas ??? Yuk mari kita belajar bersama mengenai Kasus-Kasus dalam Bahasa Jerman, bisa lewat komentar di bawah ini, kirim email atau dapat menghubungi saya di 0852-4551-4056
Auf Wiedersehen
1 komentar:
kenapa "danke" diikuti diikuti objek dativ sedangkan "liebe" diikuti objek akkusativ? cara bedain verb nya gimana? ::verwirrt::
Posting Komentar